Selain Harimau, Warga Desa Tunggal Jaya sering Diteror Beruang Madu

oleh -9 Dilihat

Bengkulu, – Pasca meninggalnya Ibnu Oktavianto yang diterkam harimau pada Selasa (7/1) masih menyimpankan duka mendalam bagi masyarakat Mukomuko khususnya Desa Tunggal Jaya Kecamatan Teras Terunjam.

Meninggalnya Ibnu Oktavianto menambah jumlah korban konflik Harimau Vs Manusia di Provinsi Bengkulu sejak beberapa tahun belaka.

Rusaknya hutan yang mempengaruhi rantai makanan berdampak kepada turunya hewan buas seperti harimau ke permukiman warga untuk mencari makanan.

Septi Yanti (32) warga Kecamatan Teras Terunjam mengatakan, masyarakat desa tunggal jaya maupun daerah sekitaran desa tersebut sering sekali diteror hewan buas sejak beberapa bulan ini.

“Tempatnya tidak jauh dari dusun tempat saya tinggal kini lagi ngeri ngeri sedap mau pergi ke kebun takut (harimau)” kata Septi kepada Radarinformasi.com

Septi juga bercerita, selain harimau, warga sekitaran desa tunggal jaya juga sering diteror beruang madu yang sempat masuk ke rumah warga.

“Resiko tinggal didusun banyak nian yang bikin takut, kemaren beruang masuk dalam pekarangan rumah kini lah berita belang (harimau)” tambahnya

Akibat kejadian tersebut, masing masing Kepala Desa di wilayah Kecamatan Teras Terunjam Kabupaten Mukomuko sudah mengintruksikan kepada masyarakat untuk tidak beraktivitas ke kebun sementara waktu.

Hal ini bertujuan untuk mencegah agar tidak ada korban lain selain Ibnu Oktavianto.

“Kalau kini sudah ada instruksi dari kepala desa masing masing jangan pergi kekebun dulu karena posisi harimau nyo tu nian dekat dusun ķami tu keluar rumah ajo Idak berani” tutupnya.(Feri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.